The 8th Month

August Agustus

Bulan agustus mungkin bagi sebagian besar orang hanya sekedar salah satu bulan yang namanya diambil dari nama kaisar roma, atau sekedar salah satu bulan dari 12 bulan yang ada. Tapi mungkin bagi gue, bulan agustus punya sedikit arti yang berbeda. Di bulan ini orang-orang indonesia dan orang-orang yang mengaku orang indonesia merayakan peringatan hari kemerdekaan Indonesia. Kenapa gue tulis mengaku, karena gak semua orang Indonesia punya nasionalisme.

Banyak orang-orang indonesia yang menghindar dari pajak dengan dasar cinta kepada uang mereka, atau memang benar-benar tidak punya uang seperti saudara-saudara kita yang nasibnya kurang beruntung. Itu pun tidak semua uang pajak masuk ke kas negara, sebagian dari itu ada yang nyasar atau disesatkan masuk ke katong maling-maling berdasi. Gimana Indonesia bisa maju. Banyak juga orang-orang yang tidak peduli dengan tanah airnya dengan menyakiti alam, menggerogotinya dari luar maupun dari dalam. Dan sebagai pemuda indonesia, apa yang telah kita lakukan buat indonesia? Katanya orang indonesia. Bangga sebagai orang Indoneisa aja belum tentu. Gue juga nyadar kalo gue kadang-kadang ngelakuin apa yang dilakuin orang-orang yang mengaku orang indonesia, meskipun nggak selalu.

Tengok ke belakang, tahun yang lalu indonesia tuh kayak apa? Udah sejauh mana kemajuan indonesia? Kita ini udah 61 tahun lho merdeka. Itu bukan hanya PR bapak-bapak di pemerintahan tapi juga PR kita sebagai pemuda Indonesia.

Selain sebagai bulan yang berarti bagi orang Indonesia, Agustus merupakan bulan dimana bertahun-tahun yang lalu gue dilahirkan dengan selamat. Kalau kejadian yang belum tentu penting bagi tiap orang itu tidak terjadi, mungkin tulisan ini gak akan ada, begitu juga gue. Di saat-saat bulan agustus gini, mungkin saat bagi gue buat flash back ke setahun yang lalu. Gue setahun yang lalu itu kayak apa, sejauh mana kemajuan yang udah gwa alami.

Pengembangan diri diwaktu kecil itu penting bagi gue karena saat kamu nanti udah dewasa maka kamu akan mampu melihat langit-langit yang membentang di atas kepalamu. So, sejauh apa pun kamu meningkatkan dirimu maka kamu akan terbentur langit-langitmu, dan saat itu kamu nggak bisa lebih tinggi lagi. Atau gampangannya kamu bakalan tau batasan dirimu dimana kamu tidak akan pernah bisa meningkatkan kemampuanmu melebihi batasan itu. Tapi untuk anak-anak dan remaja, mereka belum bisa ngeliat langit-langit itu karena di atas kepela mereka terbentang langit biru yang luas. Makanya ortu kita bilang, buatlah cita-cita setinggi mungkin.

Bicara setahun yang lalu, gue cuma anak yang baru lulus SMA. Dan sekarang gue udah jadi anak kuliah nginjak semeser 3 dengan Alhamdulillah, IP yang lumayan. Jujur aja gue lumayan puas dengan peningkatan diri gue saat ini tapi entah kenapa gue pengen bisa lebih. Soalnya masih banyak hal yang gwa belum bisa di bidang disiplin ilmu yang gue tekuni.

Setahun yang lalu gue juga punya keinginan buat nurunin berat badan gwa yang udah severally overweight, mumpung masih muda. Tapi sekarang berat badan gue nggak berkurang, malah justru bertambah. Padahal gue punya waktu buat olah raga, tapi kenapa ya waku luang gue selalu abis buat hal-hal yang kurang berguna. Huh…, kayaknya di hal yang satu ini gue kurang sukses.

Pokoknya tahun ini gue harus bisa meningkatkan diri gue lebih dari pada tahun kemarin. Gue harus kurusan, gue harus udah bisa ini itu, gue harus berusaha lebih keras….

Btw, makasih udah mbaca sampai selesai, matur nuwun udah meluangkan waktu untuk baca tulisan yang mungkin kurang berguna atau nggak ada isinya…..

Best Regard

Bayu….^^

(dipindah dari blog yg lama, original Posted : August 18, 2006)